Lomba Karya Tulis Kebudayaan merupakan salah satu kegiatan yang merangsang dan menguji sampai dimana penguasaan seseorang ( dalam hal ini siswa/i SMU-sederajat) dalam hal budaya, baik budaya etnis sendiri ataupun di luar etnisnya. Karya tulis kebudayaan itu sendiri mengandung arti dan makna yang dalam, sebab selain sebagai ajang pengujian kecakapan peserta, karya tulis juga bermanfaat sebagai media informasi. Hal ini disebut juga dengan tukar menukar informasi kebudayaan paling tidak kepada masing-masing peserta yang terpilih dan kepada para audien yang diundang oleh panitia.
Mengacu pada defenisi kebudayaan yang menyebutkan bahwa kebudayaan itu meliputi seluruh aspek kehidupan manusia baik sebagai individu maupun kelompok masyarakat. Karena begitu luasnya pengertian kebudayaan, pada lomba karya tulis kebudayaan ini hanya menyangkut masalah Adat-Istiadat Melayu yang difokuskan pada Adat-Istiadat dalam Pergaulan Orang Melayu. Sebagaimana diketahui bahwa adat istiadat pergaulan ala Melayu ini merupakan bagian jati diri dan kepribadian bangsa, yang pada akhir-akhir ini terutama di kalangan generasi muda sudah ”mengalami kelunturan jati dirinya”.
Adat-Istiadat Pergaulan dimaksud adalah bagaimana sikap dan perilaku individu dalam berinteraksi dengan lingkungan sosialnya (keluarga inti, keluarga luas, dan lingkungan umum) yang ideal dan lazim dilaksanakan di daerah atau kelompok masyarakat tertentu menurut adat-istiadat Melayu.
Bertolak dari pemikiran di atas, Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Tanjungpinang melalui kegiatan rutinnya mengadakan Lomba Karya Tulis Kebudayaan Tahun 2010. Dengan kegiatan ini diharapkan generasi muda terutama siswa SMU dan sederajat berperan serta menggali budaya di daerahnya dan menuangkannya dalam bentuk karya tulis kebudayaan.
Tenggat waktu pengiriman naskah adalah 21 April 2010 (cap pos). Untuk keterangan lebih jelas, silakan download file brosur yang tersedia di bawah ini.
